Palapanews.asia.com | Jakarta Utara – Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, menggelar pertemuan kolaboratif pada Senin (1/9/2025) di Ruang Pola Kelurahan. Kegiatan ini melibatkan tokoh agama, organisasi masyarakat, dan perwakilan tiga pilar guna memperkuat keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Acara dibuka dengan santunan anak yatim oleh Lurah Sunter Agung, Teguh Subroto, serta doa bersama yang dipimpin Ustadz Syarifudin. Dalam sambutannya, Teguh menekankan pentingnya solidaritas antarwarga serta kepatuhan pada norma agama, moral, dan hukum.
Perwakilan Kamtibmas, Pak Sulis, mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap hoaks dan provokasi di media sosial yang berpotensi mengganggu stabilitas. “Bijak bermedsos adalah bagian dari menjaga keamanan lingkungan,” pesannya.
Berbagai ormas dan organisasi turut hadir, di antaranya Banser NU, FBR, Pemuda Pancasila, Muhammadiyah, NU, dan DMI, serta dukungan dari FKDM, MUI, dan Satpol PP. Kolaborasi ini diharapkan menjadi modal penting menjaga ketertiban bersama.
Ketua RW 05, Nurushoba, menegaskan perlunya warga memperkuat kerukunan serta belajar dari pengalaman masa lalu. Pertemuan ditutup dengan kesepakatan mengaktifkan poskamling dan mempererat koordinasi lintas elemen.
Tagline “Jaga Sunter Agung, Jaga Jakarta, Jaga Rumah Bersama” menjadi komitmen kolektif dalam menjaga harmoni dan keamanan di wilayah Sunter Agung.
(red/Jaya Putra)













