Palapanews.asia Jakarta Pusat — Polres Metro Jakarta Pusat terus menggencarkan program “Pelajar Jaga Jakarta” sebagai upaya membangun karakter positif di kalangan generasi muda. Program tersebut kembali digelar di SMA Muhammadiyah 2 Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Senin (10/11/2025).
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Anggara Sahadewa Wiritanaya, Kanit Binkamsa AKP Iswanto, serta jajaran personel dari Satuan Binmas dan Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat.
Dalam kegiatan ini, para pelajar mendapatkan pembekalan mengenai bahaya bullying, penyalahgunaan narkoba, serta dampak kenakalan remaja. Para siswa juga diajak berdialog langsung dengan anggota kepolisian dalam suasana santai dan interaktif.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menjelaskan bahwa program “Pelajar Jaga Jakarta” merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masa depan generasi muda agar tumbuh menjadi pelajar yang tangguh, disiplin, dan berintegritas.
“Pelajar hari ini adalah pemimpin masa depan. Melalui program ‘Pelajar Jaga Jakarta’, kami ingin menanamkan nilai tanggung jawab dan semangat kebersamaan agar mereka tumbuh dengan karakter yang kuat, menjauhi perundungan, narkoba, dan tawuran. Kami hadir bukan untuk menghakimi, tetapi untuk menjadi sahabat dan pembimbing bagi pelajar,” ujar Susatyo.
Susatyo menambahkan bahwa Polres Metro Jakarta Pusat berkomitmen menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, tertib, dan bebas dari kekerasan. Ia juga mengimbau seluruh pihak sekolah dan orang tua untuk lebih aktif dalam pengawasan dan komunikasi dengan siswa.
“Kami mengajak guru, orang tua, dan pelajar untuk bersama menjaga sekolah agar tetap kondusif. Jika ada tindakan bullying atau penyalahgunaan narkoba, segera laporkan. Kami siap membantu dan melakukan pembinaan dengan cara yang humanis,” tegasnya.
Kepala SMA Muhammadiyah 2 Jakarta, Indah Triyanti, menyampaikan apresiasi kepada Polres Metro Jakarta Pusat atas pelaksanaan program “Pelajar Jaga Jakarta” di sekolahnya. Ia menilai kegiatan ini memberikan dampak positif bagi siswa dalam memahami pentingnya disiplin, empati, dan tanggung jawab sosial.
“Kami berterima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah datang langsung memberikan edukasi dan motivasi. Siswa kami jadi lebih paham tentang bahaya perundungan dan narkoba, serta termotivasi untuk menjadi pelajar yang membanggakan,” ujar Indah.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan penuh antusiasme. Para siswa terlihat aktif bertanya dan berdiskusi dengan petugas. Acara ditutup dengan foto bersama sebagai simbol komitmen bersama dalam menjaga lingkungan sekolah tetap aman dan nyaman.
Melalui program “Pelajar Jaga Jakarta”, Polres Metro Jakarta Pusat berharap dapat memperkuat kolaborasi antara aparat kepolisian, sekolah, dan masyarakat dalam membentuk generasi muda yang sadar hukum, berkarakter positif, dan berperan aktif menjaga keamanan serta ketertiban di ibu kota.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
